Dan karena saat aku bertahan, kamu tak pernah peduli.
Halo ini untuk kamu yang telah menjadi masa lalu ku, yang dulu pernah mengisi hari hariku dengan segala warna kecerian. Aku memutuskan untuk bertahan mencintai sosok mu, entah kenapa aku ingin bertahan. Padahal sosok mu, mungkin telah bersama orang lain, menyatukan kebahagian bersama orang lain. Tapi aku memutuskan untuk bertahan, sampai saat ini.
Setiap saat, ketika aku sedang mengadu pada Tuhan tentang apa yang aku rasakan, aku selalu membawa namamu. Ketika aku ngenadahkan tangan ku untuk meminta sesuatu pada Tuhan, aku selalui mengucapkan satu kata, nama mu. Dengan sebuah topik yang sederhana, ingin kamu bahagia. Tahukah kamu tentang itu?
Ketika aku memejamkan mata, hanya satu hal yang aku inginkan untuk esok hari "melupakan segalanya", ketika aku sedang melewati sebuah permasalahan aku hanya ingin kehadiran mu dengan lelucon sederhana yang dapat membuat aku tertawa walau sejenak, ketika aku sedang berdiam diri otak ku tak pernah diam, otak ku terus memikirkan semua hal yang berhubungan dengan mu, memikirkan apakah kita bisa kembali seperti dulu. Dan kamu memang tak pernah tau tentang itu semua!
Aku selalu minitikan air mata karena mu, walau aku selalu berusaha untuk tidak melakukannya. Aku selalu tersenyum ketika mengingat mu, walaupun untuk selanjutnya aku akan kembali menitikan air mata. Aku selalu berusaha melupakan mu, walaupun untuk selanjutnya aku akan tetap mengingatnya.
Kamu adalah orang yang bisa membuatku bahagia dan sakit dalam seketika, namun walau aku bagaimana pun kamu memang tak akan pernah peduli~
Tuhan sadarkan aku
bahwa Cinta ini cinta sendiri yang takkan pernah berbalas kembali
^_^


0 komentar:
Posting Komentar